SANKSI.ID, BATANG HARI,- Upaya mendukung program swasembada ketahanan pangan, seluruh Kepolisian Sektor (Polsek) di wilayah hukum Kepolisian Resort (Polres) Batang Hari mengoptimalkan lahan untuk menanam sayuran, dan tanaman holtikultura lainnya.
Seperti di kawasan wilayah Polsek Maro Sebo Ilir (MSI) yang mengoptimalkan puluhan hektar lahan masyarakat untuk di tanami tanaman jenis cabai.
Hal tersebut berdasarkan instruksi langsung dari Kepolisian Daerah (Polda) Jambi, dan Kapolres Batang Hari AKBP Singgih Hermawan SIK MAP yang mendukung penuh program seratus hari kerja Presiden Republik indonesia.
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat di konfirmasi awak media, Kapolsek Maro Sebo Ilir (MSI) mengatakan bahwa Polsek setempat juga mendukung penuh program swasembada pangan tersebut.
” Di Polsek kita juga ada, tapi bukan lahan polsek, melainkan lahan perkebunan milik warga setempat,” Ujar IPTU Saryono, S.Pd, SE, MM melalui pesan WhatsApp pribadinya. Senin ( 04/11/2024).
Lanjut IPTU Saryono, lahan yang di tanami tanaman jenis cabai tersebut merupakan satu hamparan dengan luasan lebih kurang sebanyak 20 Hektar.
” Untuk Progres saat ini sudah 40 persen, dengan rincian ada yang sudah tertanam, ada yang sedang menanam, dan ada juga yang akan menanam,” Tambah Kapolsek MSI.
Masih kata Kapolsek MSI, kedepannya jika nanti telah memasuki masa panen, tanaman cabai tersebut akan di beli oleh pengepul yakni dari luar Kecamatan.
” Untuk hasilnya, nanti sesuai per warga karena ini sifatnya individual, jadi petani mandiri,” Papar IPTU Saryono.
IPTU Saryono juga berharap kedepannya Pemerintah Daerah melalui Instansi terkait dapat memperhatikan para petani cabai terutama untuk harga dipasaran.
Tak hanya itu saja, para petani cabai di Kecamatan Maro Sebo Ilir juga membutuhkan bantuan sumur bor atau sumber air agar kebutuhan air saat musim kemarau dapat terpenuhi.
Pasalnya, Diwilayah tersebut ketika memasuki musim kemarau terkendala di pasokan air, mengingat wilayah MSI 80 persen daerah perbukitan dengan kemiringan 45 derajat.
” Jadi harapannya ke depan Petani cabe ini bisa di angkat kesejahteraan nya, dan pada intinya harga cabai dilindungi oleh pemerintah agar para petani cabai tidak mengalami kerugian,” Demikian IPTU Saryono.
