Pilkada 2024 : Saatnya Berpolitik tanpa Intrik

- Redaksi

Rabu, 10 Juli 2024 - 10:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh : Bahren Nurdin (Pengamat Sosial dan Kebijakan Publik)

 

SANKSI.ID, OPINI,- Menjelang Pilkada 2024 di Provinsi Jambi, sudah saatnya kita merefleksikan kembali esensi dari demokrasi yang kita anut. Pemilihan kepala daerah seharusnya menjadi ajang adu gagasan dan program, bukan arena pertarungan yang dipenuhi intrik.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), intrik didefinisikan sebagai penyebaran kabar bohong yang sengaja dilakukan untuk menjatuhkan lawan. Praktik semacam ini merupakan salah satu bentuk politik kotor yang tidak boleh terjadi di tanah Jambi yang kita cintai.

Masyarakat Jambi dikenal sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi adat istiadat dan beradab. Nilai-nilai luhur ini seharusnya tercermin pula dalam atmosfer politik kita. Tidak ada salahnya menjadi tim sukses siapa pun, namun hal tersebut tidak boleh menjadi alasan untuk saling bermusuhan.

Kesopanan dan etika harus tetap dijunjung tinggi, tanpa ada upaya saling menjatuhkan apalagi bermusuhan.

Kita perlu saling mengingatkan bahwa permusuhan hanya akan melahirkan perpecahan dan memecah belah persatuan yang telah kita bangun bersama. Jangan sampai kita terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang ingin merusak harmoni sosial kita.

Ada satu hal penting yang perlu kita renungkan: jangan sampai nanti, ketika pemimpin terpilih sudah berpelukan dan berdamai satu sama lain, kita sebagai pendukung masih terjebak dalam permusuhan. Bukankah itu akan menjadi kerugian besar bagi kita sendiri?

Oleh karena itu, mari kita hindarkan intrik-intrik yang tidak penting dalam Pilkada mendatang.

Pada Pilkada kali ini, beberapa intrik yang mungkin terjadi antara lain penyebaran hoaks atau berita palsu melalui media sosial. Ini bisa berupa informasi yang menyudutkan karakter pribadi calon, isu-isu sensitif terkait SARA, atau bahkan manipulasi foto dan video yang bertujuan menciptakan persepsi negatif.

Selain itu, kemungkinan adanya upaya membeli suara atau politik uang juga patut diwaspadai, mengingat praktik ini masih sering terjadi di berbagai daerah. Intrik lain yang mungkin muncul adalah penggunaan isu-isu primordialisme untuk memecah belah dukungan, seperti mengeksploitasi sentimen kedaerahan atau etnisitas.

Tidak menutup kemungkinan juga adanya upaya mobilisasi massa secara tidak bertanggung jawab yang berpotensi menimbulkan konflik horizontal. Selain itu, manipulasi data survei atau polling untuk memengaruhi opini publik juga bisa menjadi salah satu bentuk intrik yang perlu diantisipasi dalam Pilkada Jambi 2024.

Pilkada 2024 di Jambi harus menjadi contoh penyelenggaraan pemilihan yang lebih beradat dan beradab. Marilah kita fokus pada substansi, visi, misi, dan program yang ditawarkan oleh para calon, bukan pada isu-isu yang tidak relevan atau bahkan menyesatkan.

Sebagai masyarakat yang cerdas, kita harus mampu memilah informasi dan tidak mudah terpancing oleh provokasi. Jadikan Pilkada 2024 sebagai momentum untuk membuktikan bahwa politik di Jambi bisa berjalan dengan damai, santun, dan berintegritas.

Mari kita ingat bahwa setelah Pilkada usai, kita akan kembali menjadi satu kesatuan masyarakat Jambi. Jangan biarkan perbedaan pilihan politik memecah belah persaudaraan kita. Dengan semangat persatuan dan kearifan lokal yang kita miliki, Jambi bisa menjadi contoh pelaksanaan Pilkada yang bermartabat dan berbudaya.

Akhirnya, Pilkada 2024 di Jambi harus menjadi tonggak baru dalam praktik demokrasi yang lebih dewasa. Saatnya kita berpolitik tanpa intrik, namun penuh dengan gagasan dan semangat membangun daerah. Inilah tantangan bagi kita semua, para pemilih, kandidat, dan penyelenggara Pilkada. Mari kita wujudkan Pilkada yang beradat dan beradab demi Jambi yang lebih baik. Semoga.

Akomentar Anda Terkait Artikel Ini?

Berita Terkait

Batang Hari Airnya Garang : Meluap Lagi, Tak Kenal Musim
Kejari Bangka Tengah Hadiri Safari Ramadan 1446 H di Masjid Jamiatul Khoir 
Jalan Putus di Bungo, Arus Lalulintas Dialihkan Ini Rute Pengalihannya
TS Billiard dan TS Kopitiam, Wadah Baru bagi Pecinta Billiard di Kuala Tungkal
Pemerintah Siap Lindungi Jemaah Haji dan Petugas Haji tahun 2025 ke dalam Progam JKN
Antisipasi Aksi Premanisme Hingga Aksi Tawuran, Kapolresta Jambi Pimpin Langsung Patroli Rutin Hingga Dini Hari
Lonjakan Penumpang di Terminal Alam Barajo Alami Peningkatan saat Nataru, BPTD Jambi Berikan Kenyamanan
Kunjungan Kerja dan Silaturahmi Komandan Korem 042/Gapu ke Denhubrem 042/Gapu

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 13:30 WIB

Wakil Ketua DPRD Ivan Wirata Apresiasi Kinerja Kepala BPTD Saat Tinjau Jembatan Timbang

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:41 WIB

Dewan Mohd Rendra Ramadhan Usman Dorong Pemprov Jambi Memperoleh Proyek Strategis Nasional

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:21 WIB

Sekertaris BPBD Syamral Lubis : Data Sementara 48 Desa Kelurahan di Batang Hari Terendam Banjir

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:06 WIB

Pemdes Kotoboyo Salurkan BLT DD Tahun Anggaran 2025 dan Bantuan Banjir

Jumat, 14 Maret 2025 - 04:42 WIB

Kakanwil Ditjenpas Jambi dan Walikota Jambi Makan Bersama Warga Binaan Lapas Jambi Saat Safari Ramadan

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:58 WIB

Pastikan Volume Minyak Kita Kemasan Botol maupun Pouch, Dirreskrimsus Polda Jambi Lakukan Pengecekan

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:49 WIB

Batang Hari Airnya Garang : Meluap Lagi, Tak Kenal Musim

Kamis, 13 Maret 2025 - 09:33 WIB

Polres Kerinci Sigap Bantu Warga Terdampak Banjir

Berita Terbaru